Konfigurasi Database Server di Windows 2012 R2
Assalamualaikum Wr.wb
Dalam blog saya kali ini, saya akan menjelaskan tentang cara konfigurasi Database Server.
Database Server adalah program komputer yang menyediakan layanan basis data untuk program komputer lain. Database Server didefinisikan sebagai client server model.
Kemudian Database Server memiliki beberapa fungsi, yaitu :
- Semua data untuk organisasi dapat disimpan di satu lokasi.
- Database server menambahkan tingkat keamanan data.
- Database server menyediakan layanan database management service dimana data disusun dengan cara tertentu sehingga meningkatkan pencarian dan pengambilan data.
Kemudian, Database Server memiliki beberapa jenis, yaitu :
1. MySQL.
2. Relational Database Management System (RDBMS).
3. Microsoft SQL Server.
4. DBASE.
5. Clipper, dll.
Oke, langsung saja kita mulai konfigurasinya.
1) Kita kali ini mengkonfigurasikan dengan mengunakan MySQL. File aplikasi dari mysql dapat didownload disini . Dalam mendownload, sesuaikan dengan sistem operasi yang kalian gunakan, disini saya menggunakan yang 64bit.
2) Nanti, akan muncul pop-up seperti gambar dibawah ini. Pilih no thanks, just start my download.
3) Setelah download selesai, double click pada aplikasi installer mysql community 5.5-59, biasanya file tersebut terdapat pada folder download.
4) Double click aplikasi yang sudah didowload lalu pilih Run.
5) Selanjutnya akan muncul Welcome to the MySQL 5.5 setup wizard. Klik tombol Next untuk memulai instalasi.
6) Disini, baca terlebih dahulu License Aggreement tentang peraturan yang terdapat pada mysql lalu beri centang pada I accept the terms in the license agreement. Klik tombol Next untuk proses selanjutnya.
7) Pilih Typical jika kita ingin menginstal mySQL yang biasanya digunakan.
8) Selanjutnya klik Install.
9) Setelah proses instalasi selesai, akan ditampilkan gambar seperti dibawah ini. Berikan ceklist pada Launch the mysql instance configure wizard jika ingin login langsung pada MySQL lalu klik Finish.
10) Selanjutnya akan muncul mysql server instance configuration wizard. Klik Next untuk melanjutkan.
11) Ada 2 type di MySQL server instance configuration yakni detail dan standard dalam hal ini pilih detailed configuration. Lalu klik Next.
12) Dalam hal ini ada 3 type server, yaitu developer, server, dan dedicated. Kita pilih server developer kemudian klik tombol Next.
13) Pilih database multifungtional untuk menyimpan database nantinya. Klik tombol Next untuk melanjutkan.
14) Proses berikutnya letak path InnoDB tablespace setting yang digunakan sebagai database. Klik Next untuk melanjutkan.
15) Selanjutnya yaitu seberapa besar koneksi terhadap server, pilih Decision support kemudian klik tombol Next.
16) Tentukan port yang digunakan untuk database, dimana port untuk database adalah 3306. Klik Next untuk melanjutkan.
17) Pemilihan karakter yang akan diset ada 3 yaitu Standard, Best, dan Manual. Dalam hal ini pilih Standard kemudian klik Next.
18) Selanjutnya pilihan service name database yang akan dipilih. Pilih MySQL server. Klik Next untuk melanjutkan.
19) Selanjutnya masukkan password user sesuai keinginan kita, untuk security pada MySQL nantinya. Klik Next untuk melanjutkan.
20) Proses instalasi telah selesai, klik tombol Execute untuk menyimpan konfigurasi dan menjalankan service MySQL.
21) Setelah itu klik Finish untuk menjalankan aplikasi MySQL.
VERIFIKASI
1) Pada tombol search isi mysql kemudian pilih aplikasi MySQL 5.5 Command Line Client.
2) Untuk melakukan koneksi ke server MySQL kalian,cukup mengetik password benar maka akan tampil seperti gambar dibawah ini.
3) Setelah koneksi ke server MySQL berhasil, maka akan ditampilkan prompt mysql>. Perlu diingat setiap query atau perintah-perintah MySQL akhiri dengan tanda titik koma (;). Untuk keluar dari server MySQL dapat dilakukan dengan mengetikkan perintah quit pada prompt mysql>.
4) Untuk melihat database, kita dapat menggunakan perintah show databases;.
5) Selanjutnya kita mencoba mengcreate database baru, dengan mengetik perintah create database (nama database baru).
6) Selanjutnya file database yang sudah kita buat kita coba gunakan dengan perintah use (nama database);.
7) Sekarang kita akan mencoba mengisi database latihan dengan biodata sederhana. Membuat tabel dengan perintah create table kemudian buka kurung seperti pada gambar di bawah ini :
mysql> create table biodata (
-> no char (15) primary key,
-> nama varchar (20),
-> kelas varchar (5)
-> );
8) Selanjutnya kita akan coba melihat table yang sudah dibuat. Untuk menampilkan table gunakan perintah show tables;
9) Untuk melihat deskripsi dari field yang sudah diisi pada biodata gunakan perintah desc biodata;
10) Jika kita ingin menambah data pada biodata, gunakan perintah alter table biodata. Pada gambar berikut akan terlihat ada penambahan field setelah kelas.
Masukkan perintah :
alter table biodata;
add alamat varchar (35) after kelas;
11) Berikutnya, kita mencoba menghapus nama field yang sudah diisi dengan perintah alter table biodata drop alamat;. Hal ini jika kita ingin menghapus alamat pada Field.
12) Untuk memasukkan data pada database, gunakan perintah insert into (nama database). Isikan sesuai dengan data yang diinginkan.
13) Kita bisa menambahkan satu data lagi pada database, dengan cara yang sama namun dengan isi yang berbeda sesuai dengan yang diinginkan.
14) Untuk melihat database yang sudah diisi pada masing-masing field dapat digunakan dengan perintah select *from (nama database);
Backup dan Restore Database
1) Pertama, download notepad++ pada situs https://notepad-plus-plus.org/download/v7.6.html
2) Kemudian jalankan aplikasi tersebut di server kalian.
3) Selanjutnya buka command prompt (cmd) pada komputer dengan mengklik kanan pada tombol start lalu pilih run atau bisa juga menggunakan shortcut Win+R.
4) Ketik CMD lalu klik OK.
5) Lalu kita masuk ke cd C:\Program Files\MySQL\MySQL Server 5.5\bin seperti pada gambar di bawah ini.
6) Ketikkan perintah mysql -u root -p. Yang artinya nama user adalah root p adalah password.
7) Jika password sudah dimasukkan dengan benar, maka akan diarahkan ke mysql seperti pada gambar berikut. Sekarang kita coba membuat database baru dengan nama mobil, dengan menegetik perintah create database mobil;
8) Kita gunakan database mobil dengan perintah use mobil; lalu kita coba create table yang ada pada mobil yang berisi seperti No, Nama, Tahun. Dengan mengetik perintah :
create table mobil (
No int (2),
Nama varchar (10),
Tahun varchar (4)
);
Kemudiankita cek dengan perintah show tables;
9) Isikan tabel sesuai dengan keinginan kalian, misalnya No = 1, Nama = Rush, Tahun = 2018. Perintahnya yaitu :
-> insert into mobil
-> value (1,'Rush','2018')
-> ;
10) Data tersebut dapat dicek dengan perintah select *from mobil;
11) Kita coba simpan database tersebut, dengan keluar terlebih dahulu dari MySQL dengan perintahh quit. Kemudian setelah keluar dari MySQL, masukkan perintah mysqldump -u root -p --databases mobil > mobil.sql
12) Perhatikan bahwa jika data kalian benar, maka akan tersimpan secara otomatis pada folder bin dengan nama file mobil.sql.
13) Buka file tersebut dengan menggunakan notepad++ yang sudah diinstal sebelumnya. Kemudian tambahkan beberapa database Insert into value (2,'Calya','2017').
14) Kemudian save file tersebut lalu restore dengan perintah mysql -u root -p < mobil.sql
15) Kemudian login lagi dengan perintah mysql -u root -p cek database tersebut dengan perintah show databases;
Verifikasi!
1) Gunakan perintah select *from (nama database) maka akan terbukti bahwa data yang sudah dibuat bisa direstore kembali.
Oke cukup sekian dari saya
Wassalamualaikum wr.wb
Komentar
Posting Komentar